SaifullahWiki.com - Tidak sedikit Guru yang mengimplentasikan Kurikulum Merdeka, bertanya-tanya "Bagaimana menggunakan capaian pembelajaran dengan prinsip pembelajaran yang disesuaikan tingkat pencapaian siswa (kebutuhan, kecepatan, dan gaya belajar sesuai dengan fase perkembangan anak)?"
Tentu saja pertanyaan ini tidak hanya ditanyakan oleh guru baru, namun juga pendidik pada umumnya. Jadi terkait capaian pembelajaran dengan prinsip pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan, kecepatan, dan gaya belajar sesuai dengan fase perkembangan anak ini, sebenarnya bisa dilakukan dengan beragam langkah kreatif. Misalnya, Menciptakan kebiasaan untuk dapat saling menghargai pada ruang kelas sehingga anak-anak juga dapat belajar untuk saling memahami dan juga menghormati perbedaan yang telah ada serta dapat mampu untuk menghargai kelebihan yang dimiliki oleh orang lain dan Memberikan kesempatan untuk anak agar dapat bermain bersama serta dapat mengerjakan berbagai tugas di dalam kelompok kecil, berbicara dengan orang dewasa ataupun teman-temannya.
Tentunya, teman-teman SaifullahWiki.com sangat perlu mengerti terlebih dahulu apa itu pengertian capaian pembelajaran???
Dilansir SaifullahWiki.com dari laman guru.kemdikbud.go.id, Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai murid pada setiap fase perkembangan, yang dimulai dari fase Fondasi pada PAUD. Capaian Pembelajaran mencakup sekumpulan kompetensi dan lingkup materi, yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi. Capaian pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi.
Capaian Pembelajaran untuk pendidikan anak usia dini (PAUD) terdiri atas satu fase, yaitu fase Fondasi.
Capaian Pembelajaran untuk pendidikan dasar dan menengah terdiri dari 6 fase (A–F), atau tahapan yang meliputi seluruh jenjang pendidikan dasar dan menengah (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, SDLB, SMPLB, SMALB, Paket A, Paket B, dan Paket C). Capaian Pembelajaran untuk pendidikan dasar dan menengah juga disusun untuk setiap mata pelajaran.
Murid berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus. Sementara itu, murid berkebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual dapat menggunakan CP umum dengan menerapkan prinsip modifikasi kurikulum.
Lebih lanjut dalam laman kemdikbud, telah terdapat cara untuk dapat menggunakan capaian pembelajaran dengan menggunakan prinsip pembelajaran yang telah disesuaikan dengan tingkat pencapaian siswa, sebagaimana dilansir SaifullahWiki.com sebagai berikut:
Cara Untuk Dapat Menggunakan Capaian Pembelajaran dengan Menggunakan Prinsip Pembelajaran yang Disesuaikan dengan Tingkat Pencapaian Siswa:
- Menciptakan lingkungan yang telah penuh dengan perhatian, terbuka, saling peduli, dan tentunya nyaman untuk pembelajaran.
- Menumbuhkan sebuah hubungan yang dinilai positif dan juga konsisten dengan anak-anak yang lain dan juga orang dewasa dengan jumlah yang telah terbatas.
- Menciptakan kebiasaan untuk dapat saling menghargai pada ruang kelas sehingga anak-anak juga dapat belajar untuk saling memahami dan juga menghormati perbedaan yang telah ada serta dapat mampu untuk menghargai kelebihan yang dimiliki oleh orang lain.
- Memberikan kesempatan untuk anak agar dapat bermain bersama serta dapat mengerjakan berbagai tugas di dalam kelompok kecil, berbicara dengan orang dewasa ataupun teman-temannya.
- Menyiapkan lingkungan belajar yang memiliki tempat agar dapat beraktivitas dan juga bergerak dengan leluasa serta menyediakan tempat beristirahat.
- Memberikan anak keleluasan untuk dapat belajar dengan menggunakan berbagai macam cara namun tetap sediakan pula kegiatan yang rutin dan telah terjadwal.
- Menggunakan metode mengajar yang dinilai tepat.
- Menciptakan lingkungan yang tanggap mengenai kebutuhan dari anak serta merangsang kecerdasan anak.
- Menggabungkan berbagai macam pengalaman, strategi, material, serta menyusun kurikulum dan telah disesuaikan dengan pengalaman yang telah dimiliki.
Kesimpulan
Pengertian dari capaian pembelajaran merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai murid pada setiap fase perkembangan, yang dimulai dari fase Fondasi pada PAUD. Capaian Pembelajaran mencakup sekumpulan kompetensi dan lingkup materi, yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi. Capaian pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi (kemdikbud).Itulah materi-materi tentang capaian pembelajaran yang dapat dilansir SaifullahWiki.com sebagai referensi materi bacaan. Bagaimana??? semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Cara Menggunakan Capaian Pembelajaran dengan Menggunakan Prinsip Pembelajaran yang Disesuaikan dengan Tingkat Pencapaian Siswa"